A. ULAT SUTERA
Ulat sutera Bombyx mori L termasuk serangga holometabola mengalami metamorfosa sempurna karena selama siklus hidupnya mengalami empat stadium yaitu telur, larva (ulat), pupa (kepompong) dan imago (kupu-kupu) (Borror and delong, 1954). Sejak jaman dahulu, ulat sutera telah dibudidayakan manusia untuk diambil seratnya sebagai bahan untuk membuat kain tenun sutera yang bermutu tinggi.
Menurut Sihombing (1999) ulat sutera Bombyx mori L adalah jenis serangga yang menghasilkan benang sutera. Dari sifat liarnya sampai menjadi jinak seperti yang dibudidayakan saat ini memerlukan waktu yang cukup lama. Pada praktek pemeliharaan kali ini ulat yang dibudidayakan adalah ulat jenis Bombyx mori, yang mana ulat sutera Bombyx mori membutuhkan daun murbei sebagai makanannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar